Tiga belas tahun silam, gempa berukuran 9,8 skala richter mengguncang bagian pesisir Indonesia yang mengakibatkan tsunami besar dengan gelombang tinggi mencapai 30 meter. Bencana Tsunami Aceh pada 26 Desember 2004 lalu menjadi salah satu bencana terbesar di dunia hingga menewaskan lebih dari 230 ribu korban jiwa. Terkait hal itu, kemarin (26/12) Pemerintah Provinsi Aceh melalui […]
Tsunami Aceh dipastikannya bukan rekayasa senjata nuklir sebagaimana pembahasan yang viral di media sosial beberapa waktu lalu. "Bukti ilmiah sangat kuat bahwa Tsunami Aceh memang dipicu oleh gempa tektonik, bukan dipicu oleh ledakan nuklir seperti isu yang beredar," kata Daryono di Jakarta, Senin (22/3). Dia menjelaskan bukti-bukti tersebut
Tsunami merupakan ikutan dari gempa tektonik yang berpusat di laut. Gempa bumi dan tsunami dapat meluluh lantakan sendi-sendi kehidupan manusia. Upaya meminimalkan resiko akibat gempa bumi dan tsunami dengan melakukan mitigasi yang meliputi memprediksi gempa bumi, tindakan sebelum kejadian, tindakan saat kejadian dan tindakan setelah kejadian.
Tsunami meluluhlantakkan Aceh pada 26 Desember 2004 (AP/Eugene Hoshiko) KOMPAS.com - Hari ini 18 tahun lalu, tepatnya 26 Desember 2004, gempa dan tsunami Aceh menjadi bencana dahsyat yang pernah terjadi di Indonesia. Bermula dari gempa dangkal berkekuatan besar, ombak setinggi kurang lebih 30 meter tiba-tiba menghantam pesisir dan melumpuhkan Aceh.
Dalam memberikan informasi, ini merupakan tugas utama internet sebagai media baru. Namun, bukan hanya itu. Teknologi Internet rupanya memiliki fungsi lain yaitu menggalang dana untuk para korban bencana. Tsunami di Aceh pada tahun 2004 membuktikan bahwa internet bukan hanya memiliki fungsi informatif, tetapi dapat pula menjadi lahan mencari dana.
Gempa yang disusul tsunami tersebut meluluhlantakkan bumi Aceh pada 26 Desember 2004 pada pukul 07:58:53 WIB. AP/Eugene Hoshiko Foto masjid yang menjadi satu-satunya bangunan utuh di wilayah Meulaboh yang diambil pada 2 Januari 2005, menjadi salah satu foto yang paling diingat Eugene Hoshiko, fotografer Associated Press yang meliput tsunami Aceh.
nMlLNY.
artikel bencana alam tsunami aceh 2004