Sebelum memasang MCB, pastikan untuk mematikan aliran listrik terlebih dahulu dengan mematikan saklar utama di panel listrik. 2. Pasang MCB di Panel Listrik. Pasang MCB di panel listrik dengan mengikuti panduan yang terdapat pada kemasan MCB. Pastikan MCB terpasang dengan tepat dan kencang. 3. Sambungkan Kabel Listrik ke MCB. Sambungkan kabel A. Yang pertama cara membedakan kabel fasa (positif), netral (negatif) dan arde (ground), saat hendak memasang instalasi listrik baru di rumah. Disaat mau memasang instalasi listrik baru pada rumah, maka anda perlu membedakan ketiga jenis kabel tersebut dengan cara berikut ini. 1. Membedakan Kabel Berdasarkan Kode Warna 2. kWh Meter yang Tidak Terhubung dengan MCB. Putus atau terlepasnya kabel dari kWh meter ke MCB juga bisa menjadi penyebab listrik dalam rumah padam padahal posisi MCB tetap on. Jika Anda mengalami kejadian yang satu ini, maka yang harus bertanggung jawab adalah PLN. Anda bisa minta bantuan ke petugas PLN lewat kontak layanan yang disediakan. Sedangkan phase-output untuk menyatakan arus listrik “positif” pada jalur kabel dari box MCB ke dalam rumah (bagian pemilik rumah). Phase dan kawat arde… Dalam penerapan-nya, instalasi listrik terpasang menggunakan konsep “FASE TUNGGAL DUA KAWAT” ini sama sekali tidak menyertakan keberadaan kawat arde. 5. Sambungkan ke Instalasi Listrik Rumah. Cara pasang MCB 2 jalur selanjutnya, sambungkan kabel phase berwarna merah dari dalam instalasi listrik rumah dengan kabel dari output MCB baru 6A dan 4A. 6. Sambungkan Kabel Netral. Terakhir, sambungkan kabel netral yang berwarna biru langsung ke beban instalasi listrik di dalam rumah. Tips penting biar aman kamu perlu memasang pipanya di area yang aman terutama dari jangkauan anak-anak. Berikutnya mulailah pasang aliran listrik menggunakan kabel mulai stop kontak MCB sampai stop kontak area yang paling akhir. Jangan lupa untuk memasukkan kabel pada pipa yang sudah kamu rapikan sebelumnya. SDS6.

cara pasang kabel listrik ke mcb